DOKUMEN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
|
|
||
STIKES KHARISMA KARAWANG
|
|||
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP) PRAKTIK
|
|||
|
|||
Program Studi
|
:
|
Diploma III Kebidanan
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Asuhan Kebidanan
Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah
|
|
Kegiatan
|
:
|
Pengukuran
Tumbuh Kembang Bayi Dan Anak Balita
|
|
Objektif Perilaku Siswa
(OPS)
|
:
|
Dengan melihat daftar tilik, mahasiswa dapat :
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang
diperlukan dalam pengukuran tumbuh
kembang bayi dan anak balita (TB, BB, LK)
2. Melakukan pengukuran BB,PB dan LK dengan benar sesuai standard.
|
|
Dosen
|
:
|
Risma Evi
J, SST
|
|
|
|||
Peralatan
|
:
|
Peralatan :
|
|
Metode
|
:
|
Metode yang digunakan dengan menggunakan 4
langkah demonstrasi :
|
|
Media
|
:
|
LCD, Infocus, Laptop, Job Sheet, Daftar tilik
|
|
Referensi
|
:
|
1.
Cahyaningsih,
Dwi. 2011. Pertumbuhan perkembangan
anak dan remaja. Jakarta : TIM.
2.
Dompas,
Robin. 2011. Buku saku asuhan neonatus,
bayi dan balita. Jakarta : EGC.
3.
Hidayat,
Aziz. 2009. Asuhan neonatus, bayi dan
balita. Jakarta : EGC.
4.
Rochmah.
2012. Panduan belajar asuhan neonatus,
bayi dan balita. Jakarta : EGC.
5.
Soetjiningsih.
1995. Tumbuh kembang anak. Jakarta : EGC.
|
|
TAHAP PEMBELAJARAN
|
|||
1.
PENDAHULUAN (3’)
a.
Mengucapkan salam dan menarik perhatian siswa
b.
Menghubungkan keterampilan yang akan diajarkan dengan materi sebelumnya
c.
Menjelaskan struktur penyampaian agar tercapai OPS
d.
Menyampaikan referensi
e.
Menyampaikan pentingnya keterampilan yang diajarkan
ini ketika praktek dilapangan
f.
Menyampaikan cakupan materi menggunakan :
·
Peragaan secara life
·
Step by step, dalam hal ini mahasiswa boleh bertanya
bila ada yang belum jelas
g.
Mahasiswa berlatih dibawah bimbingan dosen
|
|||
PENYAJIAN (10’)
Memperagakan secara
life keterampilan pengukuran
Berat Badan, Panjang Badan dan Lingkar Kepala
|
PROSEDUR PELAKSANAAN
|
||
No
|
Langkah-langkah
|
Key
Point
|
Pengukuran Berat Badan (BB) Bayi
|
||
1.
|
Atur posisi timbangan
|
” Letakkan
timbangan pada meja yang
tidak mudah bergoyang ”
|
2.
|
Cek
timbangan
|
” Lihat posisi jarum
posisi jarum atau angka harus
menunjuk ke angka 0 ”
|
3.
|
Baringkan
bayi dengan hati-hati diatas timbangan.
|
” Bayi sebaiknya telanjang ,tanpa topi, kaos kaki, sarung tangan”
|
4.
|
Baca hasilnya
|
” Lihat jarum timbangan sampai berhenti dan bila bayi terus menerus bergerak, perhatikan gerakan jarum, baca angka ditengah-tengah antara gerakan jarum ke kanan dan ke kiri” |
5.
|
Angkat
bayi secara hati- hati
|
“Angkat bayi dengan posisi kedua tangan memegang ketiak bayi agar
pegangan lebih kuat”
|
6.
|
Catat
hasil pengukuran
|
“ Catat hasil pengukuran BB di buku pantauan pertumbuhan dan perkembangan
bayi (KMS)”
|
Pengukuran
Panjang Badan bayi (PB)
|
||
1.
|
Siapkan meja
|
”Pastikan menggunakan meja yang
datar, keras, bersih dan kering ”
|
2.
|
Bayi dibaringkan terlentang pada
alas yang datar
|
“ Kepala
bayi menempel pada pembatas angka 0 ”
|
3.
|
Ukur panjang badan bayi
Sebaiknya dilakukan oleh tiga orang
§ Petugas1 : kedua tangan memegang kepala
bayi agar tetap menempel pada pembatas angka 0 (pembatas kepala)
§ Petugas 2 : tangan kiri menekan lutut bayi agar lurus,
tangan kanan menekan batas kaki ke telapak kaki.
§ Petugas 3 : membaca di tepi di luar
pengukur dan mencatat hasil
|
“Bayi sebaiknya tidak
menggunakan topi,kaos kaki atau sepatu”
|
4.
|
Catat hasil pengukuran
|
“ Catat hasil
pengukuran BB di buku pantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi (KMS)”
|
Pengukuran
Panjang Badan (PB) secara berdiri
|
||
1.
|
Siapkan alat pengukur panjang badan (PB).
|
“ Pasang pengukur panjang badan di tempat yang mudah
di jangkau”
|
2.
|
Berdiri tegak mengadap kedepan, Punggung, pantat dan tumit
menempel pada tiang pengukur.
|
“ Anak tidak memakai sandal
atau sepatu “
|
3.
|
Turunkan batas atas pengukur sampai menempel di
ubun-ubun.
|
“ Anak tidak memakai topi”
|
4.
|
Baca hasil
|
“Baca angka di batas angka
tersebut”
|
5.
|
Catat hasil pengukuran.
|
“ Catat hasil
pengukuran BB di buku pantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi (KMS)”
|
Pengukuran
Lingkar Kepala (LK)
|
||
1.
|
Siapkan
alat (metlin) dan pasien (anak/ bayi)).
|
“ Pastikan anak
tenang saat dilakukan pengukuran”
|
2.
|
Baringkan
bayi diatas meja
|
“Boleh sambil di
gendong atau duduk jika anak merasa tidak nyaman”
|
3.
|
Alat pengukur
dilingkarkan pada kepala anak melewati dahi, menutupi alis mata, diatas kedua
telinga, dan bagian belakang kepala yang menonjol, tarik agak kencang.
|
“ Lakukan secara
benar dan teliti “
|
4.
|
Baca angka pada
pertemuan dengan angka 0.
|
“ Tanyakan tanggal lahir bayi / anak, hitung
umur bayi / anak “
|
5.
|
Catat
hasil pengukuran
|
“ Hasil pengukuran di catat
pada grafik lingkaran kepala menurut umur dan jenis kelamin anak “
|
APLIKASI (7’)
|
||
EVALUASI (7’)
Dosen mengevaluasi mahasiswa satu persatu dengan
menggunakan daftar tilik.
|
||
CATATAN
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar